Bahaya Lemak Visceral: Waspadai Ancaman Kesehatan Mematikan

Bahaya Lemak Visceral: Waspadai Ancaman Kesehatan Mematikan
Bahaya Lemak Visceral: Waspadai Ancaman Kesehatan Mematikan

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kembali menjadi perbincangan publik. Pernyataan kontroversial beliau terkait obesitas dan ukuran celana memicu beragam reaksi.

Menkes Budi menyatakan bahwa pria dengan ukuran celana jeans di atas 32-33, khususnya 34, berisiko meninggal lebih cepat karena obesitas. Pernyataan ini langsung menuai pro dan kontra di masyarakat.

Ukuran Celana dan Risiko Kematian Dini Akibat Obesitas

Pernyataan Menkes Budi menghubungkan ukuran celana dengan risiko kematian dini karena obesitas. Beliau menjelaskan bahwa ukuran celana yang besar mengindikasikan penumpukan lemak visceral di perut.

Lemak visceral, yang menyelimuti organ vital seperti hati dan usus, bisa memicu masalah kesehatan serius jika berlebihan. Hal ini diperkuat oleh pendapat dr. Aru Ariadno, SpPD-KGEH.

Dokter Aru menjelaskan bahwa meskipun lemak visceral memiliki fungsi alami sebagai peredam benturan dan cadangan energi, penumpukannya yang berlebihan dapat mengganggu kesehatan.

Penumpukan lemak visceral memicu peradangan dan kerusakan organ. Kondisi ini semakin berisiko bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit kronis.

Lemak Visceral dan Dampaknya terhadap Kesehatan

Menkes Budi menjelaskan bahwa lemak yang dikonsumsi secara normal akan tersimpan di bawah kulit (subkutan). Namun, kelebihan lemak akan menempel pada organ vital seperti jantung dan hati, membentuk lemak visceral.

Lemak visceral melepaskan sitokin pro-inflamasi, seperti interlukin 6, yang merusak organ tubuh. Oleh karena itu, penting untuk mencegah penumpukan lemak visceral.

Mencegah Penumpukan Lemak Visceral dan Mengurangi Risiko Obesitas

Untuk mencegah penumpukan lemak visceral, perlu menjaga pola makan sehat dan seimbang. Olahraga teratur juga sangat penting.

Selain itu, konsultasi dengan dokter atau ahli gizi dapat membantu menentukan rencana diet dan olahraga yang sesuai dengan kondisi masing-masing individu.

Obesitas merupakan masalah serius di Indonesia. Penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya obesitas dan cara mencegahnya.

Program edukasi dan sosialisasi tentang pola hidup sehat perlu ditingkatkan. Pemerintah juga perlu berperan aktif dalam menyediakan akses yang mudah terhadap makanan sehat dan fasilitas olahraga.

Selain isu obesitas, siaran *detikSore* juga membahas pengawasan ketat terhadap jamaah haji tanpa visa di Madinah, kisah inspiratif Sari Yuliati anggota Komisi III DPR RI, dan kelas investasi tentang keluar dari zona nyaman.

Siaran *detikSore* memberikan informasi terkini dan mendalam, menawarkan wawasan yang bermanfaat bagi pemirsa. Program ini disiarkan langsung setiap Senin-Jumat pukul 15.30-18.00 WIB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *