Pemerintah memastikan pembangunan perumahan bagi para wartawan di Gran Harmoni Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, berjalan lancar dan aman dari banjir. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menegaskan hal ini setelah melakukan peninjauan langsung ke lokasi.
Kawasan perumahan tersebut terbukti tahan banjir, bahkan saat wilayah Bekasi dilanda genangan beberapa waktu lalu. Hal ini menjadi poin penting dalam memastikan kenyamanan dan keamanan para penghuni.
Perumahan Gran Harmoni Cibitung: Aman Banjir dan Layak Huni
Maruarar Sirait, atau yang akrab disapa Ara, memberikan penilaian positif terhadap perumahan ini. Ia memberikan skor 8 dari 10 untuk kualitas hunian dan fasilitasnya.
Aspek keamanan juga mendapat perhatian khusus. Ara memuji keberadaan pos satpam yang dinilai memadai.
Selain bebas banjir, perumahan ini juga dilengkapi dengan fasilitas penting. Tempat ibadah dan ruang bermain anak sudah tersedia atau sedang dalam tahap pembangunan.
Infrastruktur internet juga sudah siap digunakan, menunjang kebutuhan para penghuni di era digital saat ini.
124 Wartawan Mendaftar, Serah Terima Kunci Simbolis Dilakukan
Sebanyak 124 wartawan telah mendaftar sebagai calon penghuni perumahan di Cibitung. Penyerahan kunci secara simbolis telah dilakukan kepada 5 perwakilan wartawan.
Kualitas bangunan juga menjadi perhatian utama. Ara mencatat perumahan ini memiliki dinding ganda setinggi 3 meter dan akan menggunakan air bersih dari Perusahaan Air Minum (PAM).
Fasilitas dapur juga sudah dipersiapkan. Dengan berbagai fasilitas dan kualitas bangunan yang memadai, diharapkan perumahan ini dapat menjadi tempat tinggal yang layak dan nyaman bagi para wartawan.
Pemerintah Alokasikan 1.000 Rumah Subsidi untuk Wartawan Seluruh Indonesia
Program perumahan subsidi untuk wartawan merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menyediakan hunian layak bagi pekerja media.
Menteri PKP, bersama Menteri Komunikasi dan Digital, dan Kepala BPS, telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait dukungan rumah subsidi untuk wartawan di seluruh Indonesia.
Kementerian PKP akan mengalokasikan 1.000 unit rumah subsidi. Program ini merupakan yang pertama kalinya dalam sejarah Indonesia.
Groundbreaking pembangunan rumah subsidi untuk wartawan direncanakan pada tanggal 6 Mei 2025. Ini merupakan wujud apresiasi pemerintah atas dedikasi para wartawan dalam menyuarakan kebenaran dan menegakkan keadilan.
Program ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar Kementerian PKP memperhatikan rakyat kecil dan pekerja informal dalam penyediaan perumahan.
Dengan tersedianya perumahan yang layak dan terjangkau, diharapkan para wartawan dapat lebih fokus menjalankan tugas jurnalistiknya. Keberadaan perumahan ini juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung profesi wartawan di Indonesia.
