Nyeri lutut merupakan masalah kesehatan yang umum, terutama di kalangan lansia. Rasa sakit yang tak tertahankan seringkali mengganggu aktivitas sehari-hari dan berdampak signifikan pada kualitas hidup. Kondisi ini bisa mengindikasikan kebutuhan penanganan lebih lanjut, bahkan hingga operasi penggantian lutut total (Total Knee Replacement/TKR).
Berbagai metode penanganan tersedia, disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahan nyeri. Pilihan pengobatan meliputi pemberian obat-obatan, terapi fisik, dan penggunaan alat bantu. Operasi menjadi pertimbangan terakhir jika kondisi sudah berat dan metode lain tidak efektif.
Penyebab dan Faktor Penentu Operasi Penggantian Lutut
Osteoartritis (OA) merupakan salah satu penyebab utama nyeri lutut pada lansia. Dokter spesialis ortopedi dan traumatologi konsultan lutut dan pinggul, Ricky Edwin P Hutapea, menjelaskan dua faktor kunci yang menentukan perlunya operasi penggantian lutut untuk OA.
Faktor pertama adalah tingkat keparahan nyeri. Nyeri yang sangat hebat hingga membatasi aktivitas sehari-hari, seperti berjalan, menjadi indikasi kuat untuk operasi.
Faktor kedua ditentukan melalui hasil pemeriksaan rontgen. Stadium atau grade 4 OA, menunjukkan kondisi yang cukup parah. Ruang sendi sudah menyempit, tulang rawan menipis, dan sendi lutut menjadi kaku.
Jika kedua faktor tersebut terpenuhi, dan pasien masih menginginkan peningkatan kualitas hidup, maka operasi TKR direkomendasikan. Operasi ini bertujuan mengembalikan mobilitas dan kualitas hidup pasien.
Keputusan untuk Operasi: Pilihan Pasien
Meskipun dokter menyarankan operasi TKR, keputusan akhir tetap berada di tangan pasien. Operasi TKR bukan satu-satunya pilihan.
Dokter akan menjelaskan potensi manfaat operasi, seperti kembali beraktivitas normal, misalnya jalan-jalan, bermain dengan cucu, atau bepergian.
Namun, pasien juga harus mempertimbangkan risiko dan efek samping operasi. Diskusi yang menyeluruh antara dokter dan pasien sangat penting sebelum mengambil keputusan.
Tujuan utama adalah mencapai keseimbangan antara penanganan nyeri dan menjaga kualitas hidup pasien secara keseluruhan.
Teknologi Robotik untuk Operasi Penggantian Lutut
Eka Hospital menerapkan teknologi robotik canggih, Velys Robotic-Assisted Total Knee Replacement, dalam operasi penggantian lutut. Teknologi ini meningkatkan presisi operasi.
Keunggulan teknologi ini adalah mempercepat pemulihan pasien. Pasien dapat berdiri dan berjalan beberapa jam setelah operasi.
Tingkat akurasi yang tinggi dari teknologi Velys juga meminimalisir risiko komplikasi dan meningkatkan fungsi lutut pascaoperasi.
Teknologi ini menawarkan alternatif operasi yang lebih efektif dan meminimalisir rasa sakit pascaoperasi.
Kesimpulannya, penanganan nyeri lutut pada lansia memerlukan pendekatan yang komprehensif dan personal. Meskipun operasi TKR merupakan pilihan yang efektif untuk kasus yang parah, keputusan akhir tetap berada di tangan pasien setelah berkonsultasi dengan dokter. Kemajuan teknologi robotik telah meningkatkan presisi, keamanan, dan kecepatan pemulihan pascaoperasi. Dengan demikian, para lansia yang menderita nyeri lutut memiliki lebih banyak pilihan untuk mendapatkan penanganan yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan mereka.
