Setiap orangtua tentu mendambakan kesehatan optimal untuk anak-anaknya. Salah satu aspek penting kesehatan anak adalah kesehatan saluran cerna. Sistem pencernaan yang sehat menjadi pondasi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Bukan hanya soal nafsu makan, kesehatan pencernaan juga erat kaitannya dengan daya tahan tubuh dan bahkan suasana hati anak.
Sehatnya saluran cerna pada anak ditandai dengan fungsi organ pencernaan yang baik dan optimal. Dokter spesialis anak subspesialis gastrohepatologi, dr. Himawan Aulia Rahman, Sp.A(K) dari RS Pondok Indah – Puri Indah Jakarta, menjelaskan beberapa ciri anak dengan saluran cerna sehat.
Ciri-Ciri Anak dengan Saluran Cerna Sehat
Sistem pencernaan yang sehat pada anak akan tercermin dari beberapa hal. Berikut beberapa tanda yang bisa Anda perhatikan:
Pola Buang Air Besar yang Teratur
Anak usia dua tahun ke atas yang memiliki sistem pencernaan sehat umumnya buang air besar (BAB) minimal satu kali sehari. Namun, frekuensi BAB dua hari sekali juga masih dianggap normal pada beberapa anak. Setiap anak memiliki ritme tubuh yang berbeda. Untuk anak usia sekolah, satu kali BAB per hari sudah termasuk normal.
Nafsu Makan yang Baik
Anak dengan saluran cerna sehat biasanya memiliki nafsu makan yang baik. Mereka makan dengan lahap dan tidak menunjukkan gejala mual atau cepat kenyang. Keengganan makan atau sering merasa mual bisa menjadi indikasi adanya masalah pencernaan.
Tidak Mengalami Gangguan Pencernaan
Kondisi saluran cerna yang sehat ditandai dengan absennya masalah pencernaan seperti muntah, diare, sembelit, atau nyeri perut. Keluhan-keluhan tersebut menandakan adanya gangguan pada sistem pencernaan. Jika anak sering mengalami hal ini, konsultasikan dengan dokter.
Pertumbuhan dan Perkembangan yang Baik
Pertumbuhan fisik anak, dilihat dari tinggi dan berat badan yang sesuai dengan grafik pertumbuhan, merupakan indikator penting kesehatan. Perkembangan kemampuan atau keterampilan anak juga berhubungan erat dengan asupan nutrisi yang cukup. Anak yang makan dengan baik cenderung tumbuh dan berkembang dengan baik. Contohnya, mampu duduk pada usia 6 bulan, berdiri pada usia 1 tahun, dan berjalan pada usia 1,5 tahun.
Suasana Hati dan Perilaku yang Positif
Anak dengan saluran cerna sehat biasanya memiliki suasana hati yang baik, ceria, dan tidak mudah marah. Sebaliknya, anak yang sering mengalami sakit perut seringkali menjadi rewel dan mudah tersinggung. Gangguan pencernaan dapat memengaruhi konsentrasi dan prestasi belajar karena sering merasa tidak nyaman.
Sistem Imunitas yang Kuat
Anak dengan sistem pencernaan yang sehat cenderung memiliki daya tahan tubuh yang kuat dan jarang sakit. Sistem imun yang kuat berperan penting dalam melawan infeksi dan menjaga tubuh tetap sehat. Pencernaan yang baik mendukung penyerapan nutrisi yang optimal untuk mendukung sistem imun.
Energi dan Aktivitas Sehari-Hari
Anak yang mendapatkan cukup nutrisi dan memiliki saluran cerna sehat biasanya memiliki energi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari. Sebaliknya, anak dengan masalah pencernaan mungkin tampak lesu dan lemas karena kurangnya asupan nutrisi atau ketidaknyamanan pada perut. Kelelahan yang berlebihan bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan.
Menjaga kesehatan saluran cerna anak sangat penting untuk menunjang pertumbuhan, perkembangan, dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan. Perhatikan tanda-tanda di atas dan segera konsultasikan dengan dokter jika Anda mencurigai adanya masalah pencernaan pada anak. Dengan deteksi dini dan penanganan yang tepat, kesehatan saluran cerna anak dapat dijaga agar tetap optimal.
