Spooring adalah proses penyetelan sudut roda mobil agar sesuai dengan spesifikasi pabrik. Tujuannya untuk meningkatkan stabilitas dan kemudahan pengendalian mobil, layaknya mobil baru.
Namun, terkadang spooring tidak memberikan hasil yang diharapkan. Mobil justru tetap mengalami masalah seperti setir yang miring atau narik. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Menurut Iwan, pemilik bengkel Iwan Motor Solo, spooring bukanlah solusi untuk memperbaiki setir yang miring atau narik. Spooring hanya mengatur sudut roda sesuai standar pabrik. Masalah setir yang tidak lurus menandakan adanya kerusakan pada kaki-kaki atau suspensi mobil.
Oleh karena itu, periksa kondisi kaki-kaki dan suspensi sebelum melakukan spooring. Jika ada komponen yang oblak atau rusak, perbaiki terlebih dahulu sebelum melakukan penyetelan sudut roda. Spooring pada mobil dengan kaki-kaki yang bermasalah akan sia-sia.
Pentingnya Pengecekan Kaki-Kaki Sebelum Spooring
Andy Setiawan dari Setiawan Spooring Yogyakarta menekankan pentingnya pemeriksaan kaki-kaki sebelum spooring. Di bengkelnya, pemeriksaan kaki-kaki merupakan prosedur standar operasional (SOP) sebelum spooring dilakukan.
Jika ditemukan kerusakan pada kaki-kaki, seperti komponen yang aus atau oblak, spooring akan ditunda hingga perbaikan selesai. Hal ini bertujuan agar hasil spooring optimal dan tahan lama.
Kerusakan pada kaki-kaki, seperti ball joint yang oblak atau tie rod yang rusak, akan mempengaruhi sudut roda meskipun sudah dilakukan spooring. Akibatnya, setir bisa tetap terasa narik atau mobil menjadi tidak stabil.
Gejala Kerusakan Kaki-Kaki yang Perlu Diperhatikan
Beberapa gejala kerusakan kaki-kaki yang perlu diwaspadai antara lain: setir terasa berat, mobil bergetar saat melaju, bunyi berdecit atau bergemeretak dari roda, mobil terasa oleng, dan ban aus tidak merata.
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan mobil Anda ke bengkel untuk dilakukan pengecekan dan perbaikan kaki-kaki sebelum melakukan spooring. Jangan hanya fokus pada spooring saja, tetapi perhatikan juga kondisi keseluruhan sistem kaki-kaki mobil.
Kapan Waktu yang Tepat Melakukan Spooring?
Waktu ideal untuk melakukan spooring adalah ketika Anda merasakan gejala-gejala di atas, atau secara berkala setiap 10.000-20.000 kilometer. Kondisi jalan yang buruk juga dapat mempercepat keausan komponen kaki-kaki, sehingga spooring mungkin perlu dilakukan lebih sering.
Setelah spooring, perhatikan apakah mobil sudah terasa lebih stabil dan nyaman dikendarai. Jika masih ada masalah, kembalilah ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan mekanik yang berpengalaman untuk memastikan hasil spooring yang optimal.
Kesimpulan
Spooring merupakan bagian penting dari perawatan mobil, tetapi bukan solusi untuk semua masalah kemudi. Pengecekan dan perawatan kaki-kaki yang baik merupakan kunci agar spooring memberikan hasil yang maksimal dan meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara.
Ingatlah, spooring yang baik diawali dengan kondisi kaki-kaki yang prima. Jangan abaikan perawatan berkala dan segera perbaiki kerusakan pada sistem kaki-kaki mobil untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan berkendara Anda.
Perbaikan kaki-kaki yang menyeluruh sebelum spooring akan menjamin hasil spooring yang optimal dan berdampak positif terhadap stabilitas dan kenyamanan berkendara. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan bengkel terpercaya untuk mendapatkan perawatan terbaik bagi mobil Anda.